Ada
sebuah cerita yang ingin saya bagikan kepada kalian semua,bukan kisah sedih
ataupun pilu, juga bukan kisah tentang seorang lelaki yang sedang dimabuk
cinta.Kisah ini bercerita tentang sebuah luapan kebanggaan,kesenangan dan bentuk
syukur dari seorang mahasiswa yang kini sedang menuntut ilmu di sebuah
institute swasta yang cukup terkemuka di kota bandung dan mengambil jurusan
teknik mesin.Yah,inilah saya yang bercerita tentang suka dan sedikit duka berkuliah
di jurusan teknik mesin.
Awalnya,saya merasa ragu memilih
bidang teknik mesin sebagai bidang ilmu yang akan saya perdalam dan insya alloh
menjadi ahli didalamnya.Berawal dari sebuah pengembaran yang cukup lama dan
melelahkan pada fase kehidupan setelah lulus dari sekolah menegah pertama dan
akan melanjutkan ke sekolah menengah atas.Bingung,itulah yang kurasakan
dulu,pada usia yang baru bisa disebut remaja dengan pola pikir yang masih
transisi dan labil membuat saya memutuskan untuk mengkonsultasikan dengan cukup
serius urusan ini kepada orang tua.Besar harapan dalam hati untuk bisa
meneruskan ke sekolah menengah umum(SMU) karena dirasa sebuah jalur yang lazim
dan normal yang dilalui oleh anak-anak lain.Namun tidak demikian dengan
pemikiran orang tua terutama ibu.Dia menyarankan saya untuk masu ke sekolah
kejuruan atau dia bilang STM agar dapat memiliki keahlian khusus,jaga-jaga bila
nanti setelah lulus dari sekolah menengah atas/sederajat tidak bisa meneruskan pendidikan
ke jenjang perguruan tinggi,jadi antisipasinya bisa bekerja agar tidak menjadi
pengangguran,tentunya untuk membantu orang tua meringankan beban pengeluaran
ekonominya.Jadi,kita (saya dan ibu) sepakat untuk mencoba mendaftarkan diri ke
sekolah kejuruan atau lebih beken dibilang SMK.
Alhamdulillah saya diterima disebuah
sekolah kejuruan negeri di kota bandung dan letaknyapun tidak jauh dari tempat
tinggal.Disekolah tersebut saya diterima di jurusan teknik mesin.Awalnya saya
khawatir dan ragu dengan progress kemajuan saya di sekolah tersebut lebih
khususnya di jurusan teknik mesin.Karena dulu dalam bayangan saya bahwa teknik
mesin itu berhubungan dengan otak atik
mesin motor,bertemu oli setiap hari,kotor,jorok dan semua bayangan
berbau bengkel motor atau mobil yang sebenarnya saya kurang begitu tertarik di
bidang tersebut.Sempat ada ketakutan,karena memang sebelumnya belum pernah
mengotak-atik motor dan sangat blank atau gelap bayangan tentang dunia teknik
mesin.Namun setelah menjalani dan melewati tingkat satu di SMK tersebut saya
banyak menemukan ilmu dan hal baru.Semua
pandangan dan bayangan sebelum masuk ke
dunia teknik mesin yang ragu-ragu berubah menjadi harapan yang cerah dan penuh
semangat.Pada tingkat dua saya mengambil konsentrasi jurusan yaitu teknik
fabrikasi logam,karena merupakan konsentrasi jurusan baru di sekolah dan saya
melihat peluang kesuksesannya lebih besar di banding jurusan lain.
Alhamdulillah,saya dapat melewati 3
tahun dengan banyak prestasi,pengalaman berharga,ilmu baru,dll.Terutama ketika
melaksanakan Praktek Kerja Industri (Prakerin) di PT. Dirgantara
Indonesia.Sebuah perusahaan hebat dengan visi terdepan yang mungkin tidak semua
negara memiliki sebuah industri pesawat terbang.Beruntung Indonesia memiliki
PT.DI yang dimata dunia dipandang sebagai industri hebat yang mewakili negara berkembang.Dan begitu juga dengan saya
yang beruntung bisa prakerin disana.Saya banyak mendapat ilmu tentang tipe-tipe
pesawat,elemen-elemen dalam sebuah pesawat,proses pemesinan untuk membuat
part-part pesawat,assembly part-part pesawat hingga menjadi sebuah pesawat utuh,tahapan-tahapan
pembuatan pesawat,dll.Sebuah pengalaman berharga yang tidak saya dapat
sebelumnya di tempat manapun dan tidak dapat dinilai dengan uang berapapun.
Alhamdulillah dan terus bersyukur
kepada Alloh.Kini saya dapat melanjutkan pendidikan hingga ke jenjang
kuliah.Sekarang saya kuliah di Institut Teknologi Nasional (Itenas) mengambil
program studi S1 dengan jurusan teknik mesin,yang artinya bila nanti saya lulus
akan menjadi seorang Sarjana Teknik.Gila…Keren…akan menjadi seorang insunyur
kalo kata orang dulu.Motivasi saya kuliah adalah ingin menjadi orang sukses
dengan berbagai detail pembagiannya dan juga membahagiakan & membanggakan
orang tua.Saya ingin menjadi seperti Pak Habibie yang mampu membuat inovasi di
bidang teknik mesin khususnya dunia kedirgantaraan.Walaupun IQ dan kecerdasan
kita sangat jauh berbeda,tapi saya akan mencoba dan merintis kesuksesan dari
jalan lain.Seperti banyak orang bilang “ada banyak jalan menuju roma”.
Belajar dan kuliah mendalami ilmu
mesin memanglah perjuangan yang tidak mudah dan cenderung sulit.Matematika dan
Fisika menjadi kawan sehari-hari,yang kita tahu orang-orang di luar sana banyak
yang membencinya.Itu menjadi sebuah konsekuensi dari keputusan untuk terjun ke
dunia teknik mesin.Padahal,saya pribadi merasa bukan orang yang menyukai
keduanya (matematika & fisika) dari SMP hingga SMA,dan nilainya-pun dari
dulu selalu dibawah standar.Tapi itu bukan alasan dan pembenaran untuk
menyurutkan semangat saya dalam belajar ilmu teknik mesin.Bila kita mau
berusaha dan berjuang dengan extra maka tidak ayal semua prestasi kelam di masa
lalu bisa dihancurkan dengan prestasi gemilang.Ada sebuah quotes yang pernah
dikatakan seorang dosen ketika memberikan kuliah dan motivasi ke mahasiswanya
yang termasuk didalamnya adalah saya.Dia berkata : “Kalau kita ingin
sukses,kita hanya perlu berusaha dan bekerja sedikit diatas rata-rata yang
dilakukan orang-orang” .Hanya sedikit saja diatas rata-rata orang lain.Beliau
juga memberi contoh analogi kehidupan nyata tentang kejuaraan balap motor,yang dimana perbedaan
waktu yang diraih seorang juara 1 dan juara 2 hanya kecil mungkin sepersekian
detik,tetapi menjadikan yang sedikit perbedaan itu sebuah prestasi.
Mungkin banyak yang bilang diluar sana
kalau kuliah di jurusan teknik itu sulit.Memang benar apa yang mereka
bilang,tetapi kembali lagi ke diri kita masing-masing yang menjalaninya.Hidup
itu penuh ke- relative an seperti yang di bilang Enstein.Ada yang bilang sulit
itungannya,harus hafal banyak rumus,tugasnya banyak,biayanya mahal,dll.Kembali
lagi semua penuh ke-relativ an.Memang kuliah di jurusan teknik lebih
spesifiknya teknik mesin sulit dan hitungannya banyak,logikanya harus di
pakai.Tapi semua itu merupakan tuntutan yang harus dipenuhi untuk menjadi
seorang sarjana teknik yang hebat.Karena bidang teknik mesin banyak memberikan
kontribusi bagi kehidupan manusia dan bila terjadi kesalahan,akibatnya akan
sangat fatal bahkan mengancam keberlangsungan hajat hidup orang banyak.Aplikasi
bidang teknik mesin sangatlah luas dan banyak.Dibalik kesuitan ada banyak
kenikmatan yang diberikan bidang teknik mesin.Tanpa ilmu teknik mesin kita
tidak akan pernah merasakan nikmatnya berkendara dengan sepeda motor,mobil
bahkan pesawat;kita juga tidak akan bisa membuat sebuah struktur baja yang kuat
yang bisa dibebani beban hingga 1000 Ton;kita juga tidak akan menikmati manfaat
beberapa sumber energy yang ada(bahan bakar fosil,mikrohydro,sinar
matahari,angin) karna tidak ada yang mampu menemukan jalan untuk mengkonversinya
menjadi sebuah energy yang bisa dimanfaatkan;kita juga tidak akan tahu bahan
dan material seperti apa yang cocok dan pas digunakan untuk membuat struktur
rumah,kontruksi pesawat bila kita tidak belajar metalurgi;Aplikasi ilmu dari
teknik mesin banyak menyentuh sendi-sendi kehidupan manusia.Dan yang membuat
saya bangga adalah kita dapat membuat sesuatu yang kita inginkan dengan ilmu
teknik mesin.Seperti membuat peralatan yang memudahkan aktifitas kerja kita.
Semuanya lengkap ada di teknik mesin.Bahkan
beberapa bidang ilmu lain juga kita pelajari.Seperti ilmu kimia,ilmu
lingkungan,ilmu teknik sipil,ilmu bisnis,ilmu managemen,ilmu IT,dll.Dikampus
tempat saya kuliah bidang kajian ilmu
teknik mesin dibagi kedalam 4 bidang,yaitu : Konversi energy,Kontruksi,Material/bahan,dan
produksi.Bila konversi energy mempelajari tentang berbagai macam energy yang
bisa dimanfaatkan dengan berbagai perhitungan konversi energy satu ke energy
lainnya.Kontruksi lebih spesifik mempelajari bagaimana membuat sebuah struktur
dengan berbagai perhitungan kekutannya dan aplikasi pada dunia
nyata.Material/bahan mempelajari tentang material apa yang cocok digunakan
untuk membuat suatu benda dengan kebutuhan sifat-sifat mekanik
tertentu,bagaimana mengubah sifat-sifat suatu material seperti logam,komposit
dan lain-lain.Serta Produksi yang focus bagaimana suatu bahan baku diolah
dengan proses manufaktur hingga menjadi sebuah benda bernilai lebih.Hebat
kan?jadi mengapa harus pikir-pikir dan ragu terhadap bidang teknik mesin?perhitungan
yang pusing dan logika yang sulit dibayangkan merupakan konsekuensi,jangan
takut menghadapinya?lihat apa yang akan kita dapatkan setelah mempelajarinya.
Saya bangga menjadi seorang engineer,saya akan membuat banyak inovasi teknologi bagi
manusia untuk mempermudah kehidupan mereka dimasa depan.Saya senang bisa
mendapat kesempatan untuk belajar ilmu-ilmu teknik khususnya ilmu mesin.