Alhamdulliah..tidak
terasa rupanya udah ketemu lagi dengan bulan ramadhan.Rasanya baru kemaren
meninggalkan ramdhan dengan ditutup perayaan lebaran,eh sekarang udah ketemu
lagi dengan ramdhan.Selamat datang bulan yang suci,bulan yang penuh berkah,dan
bulan yang didalamnya terdapat malam yang lebih mulia dibanding seribu
bulan.Yah…itu lah bulan ramadhan.Yang pertama saya ucapkan adalah rasa syukur
Alhamdulillah kepada Alloh atas kesempatan umur dan waktu yang Dia berikan
kepada saya sehingga bisa bertemu lagi dengan ramdhan.
Bulan ini menjadi bulan yang selalu
special bagi saya semenjak 3 tahun yang lalu,karena apa?karena sejak ramdhan
2010 kemaren menjadi awal pribadi saya menjalankan ibadah dengan pemahaman yang
lumayan mengenai makna kehidupan,makna habluminalloh,makna habluminannas dan
makna kedewasaan.Walaupun sudah dari umur 4 tahun saya dibiasakan untuk
shaum,namun mulai usia 15-lah saya mulai merasakan betapa nikmatnya
beribadah,indahnya ramdhan dan juga beratnya perjuangan untuk menahan diri
ini.Mungkin sejak kecil sudah dibiasakan untuk shaum agar ketika dewasa nanti
sudah kuat minimal menahan lapar dan haus,namun diluar itu semua,semakin
bertambahnya usia maka pemaknaan shaum menjadi bertambah luas dan dalam.Bahwa
shaum itu tidak hanya menahan lapar dan dahaga tapi bagaimana diri ini juga
dapat menahan segala nafsu,entah itu nafsu emosi,nafsu syahwat dll.Pokoknya
bulan ini bulan yang istemewa.Bulan ini kita fighting melawan hawa
nafsu,kebiasaan buruk,perbuatan tercela,dll.
Lalu,pada ramadhan 2010 juga menjadi
awal untuk saya belajar dan berjuangan extra untuk menahan lapar dan dahaga
dari biasanya,karena ketika menjalani shaum saya juga harus tetap intens
mengikuti latihan marching band.Latihan marching band di hari biasa(diluar
ramadhan) sangat melelahkan apalagi ini ketika shaum,kebayang ga? Tapi karena
dibiasakan dan di sugestikan kuat dan bertahan,Alhamdulillah menjalankan shaum
sambil latihan marching band-pun tidak terlalu berat dan condong menjadi kebiasaan
sehingga menikmatinya.Hal ini lah yang terasa istimewa dan special karena badan
ini dilatih untuk menahan lapar dan dahaga justru ketika badan ini sangat butuh
asupan makan dan minum.Namun masih belum dapat diterima oleh logika dan
pengetahuan saya bahwa justru shaum itu dapat menyehatkan badan dan pikiran dan
telah terbukti.Mungkin itulah kebesaran dan kekuasaan Alloh…..
Kembali pada penghayatan mengenai
ramadhan,saya punya banyak target yang harus dipenuhi dan hikmah yang harus
dipetik pada ramadhan ini.Diantaranya adalah menghatamkan membaca
al-qur’an,belajar menahan dan mengendalikan nafsu,belajar membiasakan diri
melakukan ibadah,belajar menabung dan menghemat uang,belajar memanfaatkan dan
memanage waktu dengan baik,dan lain sebagainya.Maka dari itu agar targetnya
bisa tercapai dan kebiasaan baiknya dapat dilaksanakan saya menulis sebuah
jurnal dan check list harian yang berguna dan bermanfaat untuk mengontrol
kegiatan saya agar tetap sesuai jadwal yang direncanakan.Karena bagi
saya,ramdhan seperti sebuah ladang tambang emas dan uranium seperti di papua
sana yang dikuras habis-habisan oleh Freeport.Jadi ladang itu tinggal saya gali
dengan cara menjalankan ibadah agar pahala dan keberkahan dapat saya terima
dibulan yang suci ini.
Di akhir tulisan ini saya ingin
menyampaikan harapan saya di ramdhan tahun ini.Semoga apa yang ditargetkan oleh
saya dapat tercapai dan segala hikmah dapat di analisa dan dihayati sebagai
pelajaran berharga bagi hidup saya kedepannya.Dan semoga juga pada ramadhan ini
kuliah Semester pendek saya bisa lancar dan hasilnya memuaskan,aminn,lalu
penampilan marching band gita pakuan pada acara gelar senja dapat berjalan
lancar dan sukses dan persiapan panitia ulang tahun marching band gita pakuan
dapat lancar juga.Akhir kata saya teriakan dengan sangat keras dan penuh
semangat AKHIRNYA RAMADHAN JUGA…..
Wassalam…….